Wednesday, September 30, 2009

Berkurang dan Bertambah

Suatu pagi kami bertamu ke rumah Omku. Ia seorang guru biologi di SMP Negeri di Kajen, Pekalongan. Selain guru ia juga pengusaha batik.
Sesaat setelah kami duduk, pembantunya memberi kami dua gelas teh.

Aku bersama temanku. Kami duduk bersebelahan di satu kursi. Sedang Omku duduk di kursi seberang.

Ia menanyai temanku, "Kira-kira, air teh di gelas ini, jika diminum akan berkurang apa malah bertambah?"
"Berkurang." jawab temanku tegas.
"Bertambah!" sanggah Omku.
"Kok bisa Om?" tanyaku.

"Ya bisa, contohnya begini. kamu dan temenmu sudah akrab. Lalu temenmu suatu saat main ke rumahmu bareng temennya. Karena sudah akrab, temenmu minum sampai habis tanpa malu-malu begitu disajikan teh oleh kakakmu.
Sedang temannya temanmu yang belum akrab, menunggu dipersilakan. Begitu kamu keluar melihat gelas temanmu sudah kosong, kamu berpikir temanmu kehausan, sehingga kamu isi lagi gelas temenmu hingga penuh. Sekarang, jika kau minum, berkurang apa bertambah?" jelas Omku.

"Ya Om, bertambah." jawab kami kompak.

Salam hangat tuk semuanya...

4 comments:

  1. @zulhaq
    hahahaha...betul..betulll..betull

    ReplyDelete
  2. @sang cerppenis bercerita
    Dia pakai logika pastinya mbak ya?
    Aku waktu itu bingung juga sih..hehhe

    ReplyDelete

Sahabat katakan sesuatu untuk dasir..perkataanmu kan memotivasiku untuk terus berkarya...

Related Post

Related Posts with Thumbnails