Sebuah hasil penelitian tentang sesuatu memerlukan data yang valid sebagai bukti. Namun bagaimana jika yang memaparkan statemen adalah orang yang bukan ahli di bidang penelitian itu.
Judul artikel 'Telur dan Bistik Bikin Banyak Kentut' adalah hasil kreasi orang yang bukan kompeten di bidangnya. Bahkan tanpa menyajikan data yang akurat.
Meskipun bukan hasil plagiarisme seperti yang marak diberitakan, tapi judul itu adalah hasil pengamatan seseorang yang tidak mau disebutkan jatidirinya.
Ia melakukan pengamatan tentang itu hanya sehari. Sampelnya juga cuma 1 pemakan telur dan 1 pemakan bistik.
Setelah makan telur dadar ternyata si sample terus-terusan kentut seharian hampir tiap 2 jam.
Sedangkan si pemakan bistik hanya kentut selama 2 jam tapi frekuensinya setiap 15 menit. Jadi si pemakan bistik kentut 8 kali selama sehari semalam.
Percayakah Anda dengan data di atas?
Yang percaya berarti syirik, karena kita hanya wajib percaya kepada Alloh SWT.
Salam
wah pertanyaan akhir, menjebak mas...
ReplyDeletekalo g bau g papa mas, yang parah itu yang tidak bersuara tapi bau, bezzzzz
ReplyDeletebyme
Hehe..kentut juga ikut masuk survey yaa... :-D
ReplyDeletekentut adalah hal wajib bagi manusia. jika tak bisa kentut wah gawat Free DOWNLOAD java UCWEB7.0.0 Bahasa INDONESIA
ReplyDeleteMosok percoyo ngono wae langsung di cap syirik...
ReplyDeleteKok terlalu gampang syirik...
Percaya dg Tuhan itu wajib, tapi tidak berarti nggak boleh percaya dengan hal lain...
katanya kalo makan ubi rebus juga kentutnya bau telor busuk... bener gak tuh ya.... hehehehehe
ReplyDelete@dafidriau: smg bs keluar dr jebakan.
ReplyDelete@seo: mhem bau.
@haryana: penyurvei akan menyurvei semua yg bs disurvei
@marsudiyanto: just kiding bapak..
@udienroy: mk brsyukurlah bg yg msh bs kntut.
@yangputri: bener jg yangput.
Salam
Tergantung kualitas perutnya kali bro hehehe.
ReplyDelete@aishalife-line: setuju.
ReplyDeleteApalagi pas masuk angin bro
ReplyDeletePasti tambah dad did dud deh
hehe....
@humorbendol: wkwkwkwk..
ReplyDeleteAsal jangan sembarangan aja buangnya.
ReplyDeletega percayaaaaaa..
ReplyDeletesaya makan telur ato makan bistik ga pernah kejadian ky gitu
@sinopi: bgs klo tdk percy.
ReplyDeletejiaha.. giman akalo bistik telur? huayuhhh...
ReplyDeletewah mas kalau kentut itu wajar tpi kalau keseringan itu dah kurang ajar....
ReplyDeletesemangat terus yach mas...